Friday, September 27, 2013

Contoh Kajian Pustaka Pengertian Guru Menurut para Ahli

Contoh Kajian Pustaka Pengertian Guru Menurut para Ahli - Berikut ini pengertian guru menurut para ahli sebagai referensi penyusunan kajian pustaka pada laporan skripsi dan penelitian. Mengingat banyak orang yang mencari pengertian guru dari internet, maka artikel ini diposting dengan harapan dapat membantu para pengunjung.

Berikut ini Pengertian Guru Menurut para Ahli:

Undang-undang nomor 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen. Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini melalui jalur formal pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Pengertian guru diperluas menjadi pendidik yang dibutuhkan secara dikotomis tentang pendidikan.

Contoh Proposal PTK Penjas Kelas 5 V lima Bola Voli Metode Tutor Sebaya

Contoh Proposal PTK Penjas Kelas 5 V lima Bola Voli Metode Tutor Sebaya - Berikut ini contoh proposal PTK bagi para pengunjung yang sedang mencari artikel guna keperluan pembuatan proposal PTK untuk Skripsi, Kenaikan Pangkat PNS, ataupun PLPG PNS.

Biasanya Guru merasa kesulitan pada langkah awal dalam menentukan judul PTK maupun proposal PTK, mungkin dengan artikel ini dapat membantu para pengunjung yang budiman

Judul Proposal PTK:

Tuesday, September 24, 2013

Contoh Proposal PTK Bahasa Indonesia SD Kelas 5 Metode Role Playing

Berikut ini Contoh Proposal PTK Bahasa Indonesia SD Kelas 5 Metode Role Playing dengan judul Upaya Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Indonesia tentang Kemampuan Berbicara Melalui Penggunaan Metode Role Playing Bagi Siswa Kelas V SD. Silahkan artikel ini dapat digunakan oleh para pembaca yang membutuhkan referensi pembuatan proposal PTK maupun laporan PTK sebagai tugas perkuliahan atau tugas akhir atau juga untuk pengajuan kenaikan pangkat dan juga ujian PLPG bagi para pegawai negeri sipil (PNS) untuk mendapatkan tunjangan Profesi Guru, semoga bermanfaat.

Pengertian Media Konkret Menurut Beberapa Ahli

Berikut ini Pengertian Media Konkret Menurut Beberapa Ahli yang dapat dijadikan referansi pembuatan laporan penelitian tindakan kelas atau laporan PTK, baik bagi yang sedang menempuh pendidikan sarjana (S1), kenaikan pangkat, atau ujian PLPG, mudah-mudahan dapat bermanfaat dan berguna bagi para pembaca.


Selain pengertian media konkret, di bawah ini juga disampaikan keuntungan-keuntungan penggunaan media konkret dalam dunia pendidikan terutama pendidikan dasar atau SD dan utamanya lagi bagi siswa SD kelas I yang nota bene masih dalam ranah berpikir konkret.

Menurut Winataputra, media konkret adalah segala sesuatu yang nyata dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat siswa sehingga proses pembelajaran dapat berjalan lebih efektif dan efesien menuju kepada tercapainya tujuan yang diharapkan.

Media realia (media bantu konkret) adalah merupakan alat bantu visual dalam pembelajaran yang berfungsi memberikan pengalaman langsung kepada para siswa, yaitu merupakan model dan objek nyata dari suatu benda, seperti meja, kursi, mata uang, tumbuhan, binatang, dan sebagainya.

Mulyani Sumantri, (2004:178) mengemukakan bahwa secara umum media konkret berfungsi sebagai (a) Alat bantu untuk mewujudkan situasi bejar mengajar yang efektif, (b) Bagian integral dari keseluruhan situasi mengajar, (c) Meletakkan dasar-dasar yang konkret dan konsep yang abstrak sehingga dapat mengurangi pemahaman yang bersifat verbalisme, (d) Mengembangkan motivasi belajar peserta didik, (e). Mempertinggi mutu belajar mengajar.

Keuntungan penggunaan media konkret dalam pembelajaran adalah (a) Membangkitkan ide-ide atau gagasan-gagasan yang bersifat konseptual, sehingga mengurangi kesalahpahaman siswa dalam mempelajarinya, (b) Meningkatkan minat siswa untuk materi pelajaran, (c) Memberikan pengalaman-pengalaman nyata yang merangsang aktivitas diri sendiri untuk belajar, (d) Dapat mengambangkan jalan pikiran yang berkelanjutan, (e) Menyediakan pengalaman- pengalaman yang tidak mudah di dapat melalui materi-materi yang lain dan menjadikan proses belajar mendalam dan beragam.


Sumantri M. Dan Syaodih, N 2006. Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Universitas Terbuka.

Winataputra, U.S. 2005. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Universitas Terbuka.

Saturday, September 21, 2013

Contoh Proposal PTK Penjas SD Kelas 5 Sepak Bola

Berikut ini Contoh Proposal PTK Penjas SD Kelas 5 tentang Sepak Bola. Berbagai keperluan pembuatan proposal PTK sering dilakukan oleh para guru, di antaranya untuk meningkatkan kualifikasi pendidikannya, PLPG, dan kenaikan pangkat bagi pegawai negeri sipil (PNS). Contoh Proposal ini kami sajikan sebagai bahan referensi, semoga bermanfaat untuk pembaca khususnya dan dunia pendidikan Indonesia pada umumnya, demi anak bangsa.

Judul Proposal PTK

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN GERAK MENENDANG
SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU
PADA SISWA KELAS V SD

BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah

Contoh Kajian Pustaka dalam PTK IPA

Contoh Kajian Pustaka dalam PTK IPA - Kajian Pustaka dalam suatu penelitian adalah sesuatu yang sangat penting, karena keabsahan penelitian sangat tergantung pada kajian pustakanya. Banyak mahasiswa atau guru yang bingung dalam memilih pustaka sebagai acuan untuk penelitiannya.

Berikut ini Contoh Kajian Pustaka dalam PTK IPA dan daftar pustakanya, mudah-mudahan bermanfaat bagi para pembaca yang budiman. Artikel ini sebagai referensi saja.

Pengertian Alat Peraga Menurut para Ahli

Pengertian Alat Peraga Menurut para Ahli - Alat peraga dalam dunia pendidikan adalah hal yang mutlak harus digunakan oleh para guru dalam mencapai tujuan pembelajaran. Keengganan penggunaan alat peraga sekarang ini banyak dirasakan oleh para guru dengan alasan ribet dan merepotkan. Para guru umumnya menggunakan metode ceramah yang dianggapnya lebih simpel dan sederhana serta mudah dilakukan, tanpa persiapanpun dapat langsung mengajar di kelas menyampaikan materi pembelajaran.

Inilah salah satu alasan mengapa pembelajaran di sekolah kurang berhasil. Berikut ini kami sampaikan Pengertian Alat Peraga Menurut para Ahli Pendidikan dan daftar pustakanya, mudah-mudahan berguna bagi para guru.

Pengertian Matematika Menurut Beberapa Ahli

Pengertian Matematika Menurut Beberapa Ahli - Berikut ini kami sampaikan pengertian Matematika menurut beberapa ahli matematika di dunia beserta daftar pustakanya, semoga dapat membantu anda yang sedang mengerjakan laporan penelitian baik PTK maupun skripsi.

Pengertian Matematika ini hanya merupakan referensi saja, jika ada kesalahan atau kekeliruan mohon dimaafkan dan mohon koreksinya.

Berikut ini Pengertian Matematika Menurut Beberapa Ahli:

Thursday, September 12, 2013

12 Dampak Buruk Gelombang Elektromagnet Sinyal Handphone

12 Dampak Buruk Gelombang Elektromagnet Sinyal Handphone – Handphone atau yang dikenal dengan istilah HP adalah alat elektronik yang canggih yang pada awalnya digunakan untuk hubungan bisnis melalui saluran telepon yaitu berbicara jarak jauh, namun pada kenyataannya, sekarang ini penggunaan HP telah meningkat menjadi sebuah kebutuhan kemewahan dengan dukungan fitur yang serba canggih dan serba bisa. Jika dilihat dari sisi baiknya memang luar biasa, dengan alat sekecil itu banyak yang bisa kita lakukan meski jarak jauh. Namun di balik semua itu, ada bahaya yang sangat besar yang mengancam keselamatan dan kesehatan manusia, berikut ini 12 Dampak Buruk Gelombang Elektromagnet Sinyal Handphone:



Bagaimana Mekanisme Proses Pembentukan Urine pada Nefron Ginjal?

Mekanisme Proses Pembentukan Urin pada Nefron Ginjal Ginjal adalah salah satu organ vital bagian dalam tubuh manusia yang merupakan organ ekskresi dalam vertebrata yang memiliki bentuk seperti kacang. Ginjal memiliki fungsi vital dalam tubuh manusia. Ginjal adalah bagian dari sistem urine atau air kencing, ginjal memiliki fungsi sebagai penyaring kotoran utamanya adalah urea dari darah dan kemudian membuangnya keluar dari tubuh bersama dengan cairan dalam bentuk urin. Di dalam ginjal terjadi serangkaian proses pembentukan urine. Proses pembentukan urine meliputi 3 tahap yaitu:


Tahap penyaringan (filtrasi)

Tahap penyaringan (filtrasi). Tahap filtrasi terjadi di badan Malpighi yang di dalamnya terdapat glomerulus yang dikelilingi sangat dekat oleh kapsula Bowman. Proses filtrasi: Ketika darah yang mengandung air, garam, gula, urea dan zat-zat lain serta sel-sel darah dan molekul protein masuk ke glomerulus, tekanan darah menjadi tinggi sehingga mendorong air dan komponen-komponen yang tidak dapat larut, melewati pori-pori endotelium kapiler glomerulus, kecuali sel-sel darah dan molekul protein. Kemudian menuju membran dasar dan melewati lempeng filtrasi, masuk ke dalam ruang kapsula Bowman. Hasil filtrasi dari glomerulus dan kapsula Bowman disebut filtrat glomerulus atau urine primer. Urine primer ini mengandung: air, protein, glukosa, asam amino, urea dan ion anorganik. Glukosa, ion anorganik dan asam amino masih diperlukan tubuh.

Contoh Proposal PTK Bahasa Indonesia Kelas V SD



PROPOSAL
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
(PTK)

  1. JUDUL
Upaya Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Indonesia tentang Kemampuan Berbicara Melalui Penggunaan Metode Role Playing Bagi Siswa Kelas V SD.

  1. MATA PELAJARAN DAN BIDANG KAJIAN
Bahasa Indonesia, Pembelajaran

  1. PENDAHULUAN
Kemampuan berbicara merupakan salah satu kemampuan berbahasa yang harus dimiliki seseorang. Kemampuan berbicara secara formal memerlukan latihan dan bimbingan yang serius. Di kalangan pelajar, kemampuan berbicara masih rendah, hal ini terlihat dari cara mereka mengemukakan pendapat, bertanya, diskusi, ataupun berpidato, bahkan lebih parahnya lagi, masih ada yang tidak berani berbicara sama sekali.
Data yang diperoleh dari siswa kelas V SD tentang kemampuan berbicara mereka setelah diadakan tes awal adalah hanya 25% dari jumlah siswa yang telah mencapai ketuntasan belajar. Hal tersebut membuktikan bahwa kemampuan berbicara kelas V SD sangat rendah. Dengan demikian perlu dilakukan suatu tindakan untuk meningkatkan hasil belajar tersebut.
Dari hasil identifikasi ditemukan beberapa faktor penyebab rendahnya kemampuan berbicara siswa, yaitu:
a.       Belum menggunakan metode pembelajaran secara maksimal.
b.      Pembelajaran mementingkan hasil sebagai produk dari pada proses.
c.       Siswa merasa bosan dan jenuh.
d.      Kurangnya penggunaan metode yang bervariasi.
Solusi untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan menggunakan model pembelajaran yang lebih aktif, kreatif, demokratis, kolaboratif, dan konstruktif, yaitu Role Playing. Setelah menggunakan model tersebut diharapkan kemampuan berbicara siswa meningkat.

Cara Mengukur Keliling Bumi

Cara Mengukur Keliling Bumi - Cara mengukur keliling bumi adalah bagaimana kita mengetahui keliling bumi yang kita tempati dengan menggunakan rumus. Masih banyak siswa sekolah yang kebingungan bagaimana cara mengukur keliling bumi. Berikut ini asal mula bumi bisa diukur yang ditemukan oleh seorang ilmuwan terkenal yang bernama Eratosthenes.


Eratosthenes adalah cendekiawan Yunani yang hidup di Alexandria, sebuah kota di Mesir. Dari pengamatan sederhana yang dilakukan, ia mampu mengukur ukuran seluruh planet. Eratosthenes tahu bahwa jarak luar biasa antara matahari bumi, sinarnya mencapai Alexandria dan Syene dalam berkas-berkas sinar sejajar yang berdampingan. Jika bumi datar maka bayangan akan lenyap di seluruh dunia pada tanggal 21 Juni. Namun, ia memperkirakan karena bumi melengkung, tembok-tembok dan tiang-tiang di Alexandria sekitar 800 km sebelah utara Syene menonjol dari permukaan bumi dengan sudut berbeda.

Proposal PTK SD Penjas Lompat Tinggi SD Kelas IV



Proposal PTK SD Penjas Lompat Tinggi SD Kelas IV - UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR BERUPA KEBERANIAN, KESENANGAN DAN PERCAYA DIRI SISWA PADA PEMBELAJARN LOMPAT TINGGI MELALUI PENGGUNAAN MEDIA KARET PADA SISWA KELAS IV

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Keberanian, kesenangan, dan rasa percaya diri adalah salah satu syarat untuk keberhasilan pembelajaran. Dalam pembelajaran lompat tinggi, agar hasilnya optimal, guru perlu meningkatkan keberanian, kesenangan, dan rasa percaya diri siswa. Namun kenyataannya tidak semua murid memiliki keberanian, kesenangan dan percaya diri dalam melakukan gerak dalam cabang olahraga lompat tinggi, seperti yang terjadi pada pembelajaran lompat tinggi di kelas IV SD. Dalam  pre tes hasil belajar siswa menunjukkan bahwa 70% siswa belum mencapai tingkat ketuntasan yang diharapkan. Hal ini menunjukkan bahwa dalam pembelajaran lompat tinggi mengalami masalah yang harus dicari solusinya.


Berdasarkan permasalahan tersebut, perlu diadakan perbaikan pembelajaran dengan menerapkan penggunaan media karet untuk menumbuhkan keberanian, kesenangan, dan percaya diri dalam pembelajaran lompat tinggi siswa. Diharapkan dengan penggunaan media karet, siswa akan lebih konsentrasi pada lompatan dibandingkan dengan menggunakan media standar pada lompat tinggi, sehingga akan terhindar dari rasa takut, timbul kesenangan dan rasa percaya diri yang menuju pada perubahan dan perbaikan sesuai yang diharapkan.